1. Pastikan Ukurannya Sesuai dengan Kebutuhan
Ukuran kasur orthopedic perlu disesuaikan dengan kebutuhan ruang dan jumlah pengguna. Berikut beberapa pilihan ukuran kasur orthopedic:
- Single size (90–100 cm x 200 cm) – Cocok untuk satu orang.
- Double size (120 cm x 200 cm) – Lebih luas untuk satu orang yang ingin ruang tidur lebih lega.
- Queen size (160 cm x 200 cm) – Cukup untuk dua orang dewasa dalam kamar berukuran standar.
- King size (180 cm x 200 cm) – Ideal untuk dua orang dewasa dengan ruang lebih luas.
- Super king size (200 cm x 200 cm) – Cocok untuk dua orang dewasa dengan satu atau dua anak.
Pemilihan ukuran yang tepat akan membantu Anda mendapatkan kenyamanan maksimal tanpa harus mengeluarkan biaya lebih untuk ukuran yang tidak diperlukan.
Baca Juga : Ide Desain Kamar Tidur Nyaman dan Romantis Untuk Pasangan
2. Perhatikan Material Kasur: Pegas, Busa, atau Latex
Kasur orthopedic tersedia dalam berbagai material yang memiliki karakteristik berbeda. Berikut beberapa jenis material yang umum digunakan:
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 27 No. Unit 46 2 BR-2
Jl. Pengantin Ali , Jakarta Timur, DKI Jakarta
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 27 No Unit 46 2 BR 2 Hai Elartizen Miliki hunian dengan konsep TOD Terbesar di Jak...
Pegas (Spring Bed)
Kasur orthopedic dengan pegas memiliki daya tahan tinggi dan tidak mudah kempis. Pegas juga membantu menopang tubuh dengan baik, tetapi tetap memberikan sedikit efek pantulan saat digunakan.
Busa
Kasur orthopedic berbahan busa lebih ringan dan mudah dipindahkan. Jenis busa seperti memory foam dan polyurethane dapat menyesuaikan kontur tubuh untuk kenyamanan lebih baik.
Latex
Kasur latex lebih awet dan tidak mudah sobek. Selain itu, latex memiliki sifat anti-jamur dan anti-bakteri. Namun, kasur ini cenderung lebih mahal dibandingkan jenis lainnya.
Memilih material yang sesuai dengan preferensi tidur dan anggaran sangat penting agar kasur orthopedic tetap nyaman dan tahan lama.