Kedua, mendatangi bank
Setelah menyeleksi beberapa bank yang punya program KPR rumah bekas, kini saatnya bertandang langsung untuk bertanya seputar program lebih detail.
Bila telah menemukan yang cocok, segera ajukan KPR sebelum rumah incaran direbut orang lain.
Ada baiknya bila berkunjung ke bank pemberi KPR dengan si penjual langsung. Lantaran bank akan meminta sejumlah persyaratan berupa dokumen penting yang harus dibawa. Dokumen ini tentunya milik si penjual, meliputi;
- Fotokopi sertifikat rumah
- Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Fotokopi bukti pembayaran PBB satu tahun terakhir
- Surat kesepakatan jual-beli rumah antara penjual dan pembeli yang ditandatangani di atas materai
Ketiga, momen penilaian
Jangan mengira Syarat Beli Rumah KPR dan tahap pengajuan KPR adalah akhir dari proses. Masih ada langkah lain yang cukup membuat jantung berdegup lebih kencang.
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 29 No. Unit 26 2 BR
Jl. Pengantin Ali , Jakarta Timur, DKI Jakarta
Apartemen Strategis di LRT City Ciracas yang nempel dengan stasiun LRT Ciracas LRT City Ciracas Tower Azure lantai 29 No Unit 26 2...
Ya, appraisal alias penilaian bank. Tahap ini akan membebankan biaya kepada calon debitur berkisar Rp400 Ribuan.
Tim analis akan mengunjungi rumah incaran Anda dengan memberi penilaian berdasarkan dua pendekatan umum. Adalah pendekatan harga pasar dan pendekatan biaya.
Keempat, tandatangan Surat Perjanjian Kredit
Urusan BI checking, pengajuan KPR, dan penilaian bank, semuanya menunjukkan bahwa Anda lolos dan berhak mendapatkan fasilitas KPR. Selanjutnya, persiapkan diri dan waktu untuk masuk ke tahap pengesahan proses jual-beli rumah.
Simak dengan teliti seluruh dokumen yang dibawa bank dan nantinya harus Anda tandatangani. Jangan sampai ada kesalahan yang bisa berakibat fatal di kemudian hari.