1. Menentukan Ukuran Balok
Langkah pertama dalam menghitung kebutuhan besi untuk balok adalah menentukan dimensi balok, yaitu lebar dan tinggi balok. Misalnya, untuk balok dengan ukuran 20 cm x 40 cm dan panjang 4 meter.
2. Menghitung Kebutuhan Besi Tulangan Utama
Untuk balok, besi tulangan utama biasanya ditempatkan di bagian atas dan bawah balok. Misalnya, untuk balok berukuran 20 cm x 40 cm, kita mungkin menggunakan 4 batang besi dengan diameter 12 mm di bagian atas dan 2 batang besi dengan diameter 12 mm di bagian bawah.
Dijual Unit LRT City Cibubur lantai 25 No. Unit 29 Tipe Studio
Jl. Kesuma Puri Raya , Depok, Jawa Barat
Dijual Unit LRT City Cibubur lantai 25 No Unit 29 Tipe Studio Apartment Nempel Stasiun LRT Cibubur Cukup Booking 5jt Cicilan 2jt a...
3. Menghitung Panjang Besi Tulangan
Sama seperti pada kolom, kita perlu menghitung panjang total besi yang dibutuhkan dengan mengalikan panjang balok dengan jumlah batang besi yang dibutuhkan. Misalnya, jika panjang balok 4 meter dan membutuhkan 6 batang besi, maka panjang total besi yang dibutuhkan adalah 4 meter x 6 batang = 24 meter.
4. Menghitung Kebutuhan Besi Sengkang
Besi sengkang juga diperlukan pada balok untuk menjaga posisi besi tulangan utama. Cara menghitung kebutuhan besi sengkang untuk balok hampir sama dengan perhitungan pada kolom, dengan memperhatikan dimensi balok dan jarak antar sengkang. Misalnya, jika jarak antar sengkang 20 cm, maka panjang total besi sengkang yang dibutuhkan dihitung berdasarkan keliling balok dan jumlah sengkang yang diperlukan.